Helmut Marko Ungkap Konflik Max Verstappen vs George Russell Semakin Panas

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Penasehat Red Bull, Helmut Marko, mengungkap perselisihan antara Max Verstappen dan George Russell semakin memanas, terutama setelah insiden terbaru di GP Spanyol 2025.

Marko mengungkapkan bahwa ketegangan antara kedua pembalap sudah terjadi sejak musim lalu, ditandai dengan saling sindir di media dan kritik terbuka.

"Sudah ada masalah di masa lalu. Banyak insiden dan keputusan yang salah membuat emosi menguasai Max," ujar Marko, dikutip Antara dari Motorsport, Kamis (5/6).

• Baca juga:

  Oscar Piastri Percaya Diri Bisa Patahkan Dominasi Max Verstappen

Pertikaian antara Verstappen dengan Russell telah terjadi di musim lalu ketika kedua pembalap saling melontarkan kritikan pedas dan melemparkan argumen masing-masing di media.

• Baca juga:

  George Russell Akui Red Bull Masih jadi Pesaing Terberat

Perselisihan semakin menjadi-jadi ketika Max Verstappen menghadiri peluncuran tim Formula 1 di O2 London pada 18 Februari silam.

Pembalap asal Belanda tersebut dicemooh oleh para penggemar Russell yang notabene mayoritas merupakan penggemar yang berbasis di Inggris.

• Baca juga:

  George Russell Akui Malu Gagal Bantu Mercedes Saingi Ferrari di GP Italia

Persaingan kian meruncing di ajang GP Spanyol yang berlangsung di Circuit de Catalunya, Barcelona, Minggu (1/6).

Verstappen terlibat insiden dengan Russell ketika keduanya berebut posisi keempat ketika balapan memasuki lap ke-61.

Dalam insiden tersebut, Verstappen menabrak Russell ketika tengah melakukan manuver di tikungan 1 untuk merebut posisinya.

Atas insiden ini, Verstappen harus diganjar penalti 10 detik dan harus puas finis di urutan kesepuluh.

Helmut Marko menyayangkan tindakan Verstappen yang begitu frustrasi terhadap balapan sehingga membuatnya mengalami kerugian karena terkena penalti.

"Setiap orang memiliki caranya masing-masing. Ketika Max sedang dalam suasana hati seperti itu, hal terbaik adalah membiarkannya sendiri," ujar Marko.