Selasa, 30 Desember 2025

Kalah dari Pakistan, Mochizuki Sebut Timnas Putri Indonesia Gagal Kendalikan Permainan


  • Kamis, 03 Juli 2025 | 07:00
  • | Bola
 Kalah dari Pakistan, Mochizuki Sebut Timnas Putri Indonesia Gagal Kendalikan Permainan Pemain timnas putri Indonesia Felicia de Zeeuw dan Satoru Mochizuki. (Antaranews)

TANGERANG, ARAHKITA.COM - Pelatih timnas putri Indonesia, Satoru Mochizuki, menyebut kekalahan 0-2 dari Pakistan di Grup D kualifikasi Piala Asia Putri 2026 bukan disebabkan oleh rotasi pemain, melainkan karena kesalahan teknis yang dilakukan para pemain di lapangan.

Dalam pertandingan yang digelar di Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, Rabu, Mochizuki mengatakan timnya gagal mengendalikan jalannya laga akibat kesalahan dasar seperti salah umpan dan kontrol bola yang buruk.

"Bukan karena pergantian pemain yang membuat performa jadi lebih lemah. Tapi memang banyak kesalahan-kesalahan dasar seperti salah kontrol dan salah umpan, sehingga tidak bisa memainkan bola dengan baik," ujar pelatih asal Jepang itu dalam konferensi pers usai pertandingan.

Mochizuki melakukan dua perubahan dalam susunan starter dengan memasukkan Vivi Oktavia Riski dan Reva Octaviani menggantikan Isa Warps dan Rosdilah Siti.

Ketika Mochizuki ditanya mengapa tak mengambil risiko mengganti salah satu bek untuk menambah satu pemain berkarakter menyerang pada babak kedua, pelatih 61 tahun itu kemudian menjawab: 

"Memang pada saat ketinggalan dua kosong, banyak yang dipikirkan, pastinya kita juga harus mencetak gol. Tapi setelah berbagai pemikiran yang sudah dilakukan, akhirnya kami mengambil keputusan dengan hanya mengganti satu pemain."

Kekalahan ini membuat Indonesia di klasemen turun ke posisi ketiga  di bawah Pakistan, sehingga peluang Indonesia lolos ke putaran final di Australia tahun depan menjadi berat.

"Kami ingin mempersiapkan diri, walaupun kemungkinannya kecil, tapi kami tetap ingin siap ke depannya. Kita tidak ingin menunduk di sini, kita ingin terus bangkit menghadapi pertandingan selanjutnya dan juga event-event ke depan," kata Mochizuki menyikapi kekalahan ini.

Felicia de Zeeuw, yang mewakili pemain dalam jumpa pers senada dengan Mochizuki. 

"Saya pikir kita akan belajar dari hal ini. Sebagai individu dan sebagai tim, kita akan belajar dari hari ini," kata gelandang tersebut.

Dalam pertandingan tersebut, pelatih Pakistan Adeel Mirza Riski  melakukan dua perubahan dengan menyimpan Amina Zaynab Hanif dan Sanah Mehdi untuk memasukkan Nadia dan Mariam Mahmood.

Adeel melakukan hal yang tepat karena tim bisa mengontrol pertandingan, kendati minim menguasai bola. Pendekatan yang ia lakukan berbuah dua gol kemenangan yang dicetak Nadia dan Suha Hirani.

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Bola Terbaru