Presiden: Mari Jadikan Hari Kartini sebagai Lambang Perjuangan Panjang Perempuan Mencapai Kesetaraan

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Hari Kartini merupakan peringatan akan perjalanan panjang perempuan dalam menemukan kesetaraan. Dia mengajak semua pihak menjadikan Hari Kartini sebagai lambang perjuangan perempuan untuk kepemimpinan dan kekuatan yang dimiliki.

"Marilah kita jadikan Hari Kartini tidak sekadar seremoni, tetapi lambang perjuangan perempuan untuk kepemimpinan dan kekuatan yang mereka miliki," tulis Jokowi dalam deskripsi unggahan di media sosial Instagram @jokowi yang dipantau di Jakarta, Minggu (21/4).

Kepala Negara mengucapkan Selamat Hari Kartini bagi semua perempuan Indonesia.

• Baca juga:

  Peringati Hari Kartini, TP PKK Kabupaten Sikka Gelar Kerja Bakti di Pasar Nangahale

Dalam unggahannya Presiden menyertakan video proses pembuatan ilustrasi Kartini disertai dengan lagu Ibu Kita Kartini ciptaan Wage Rudolf Supratman.

Hari Kartini diperingati setiap tanggal 21 April. Hal itu seperti dilansir Antara, merujuk pada Keputusan Presiden RI Nomor 108 Tahun 1964, yang dikeluarkan Presiden pertama RI Soekarno, yang menetapkan Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional sekaligus menetapkan hari lahir Kartini tanggal 21 April sebagai hari besar yang kemudian dikenal dengan Hari Kartini.

• Baca juga:

  Presiden Jokowi Sedang Siapkan Sosok Baru Kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru

• Baca juga:

  Presiden Jokowi Sebutkan Alasannya Kembali Memilih Yasonna Laoly