Kemenhub Tegaskan Bandara IMIP Morowali Resmi Terdaftar dan Diawasi Negara

JAKARTA, ARAHKITA.COM — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan Bandara Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi, Morowali, Sulawesi Tengah berstatus resmi dan sah menurut ketentuan pemerintah. Klarifikasi ini muncul usai ramainya perbincangan publik yang menuding bandara tersebut beroperasi tanpa keterlibatan otoritas negara.

Wakil Menteri Perhubungan Suntana menegaskan bahwa pemerintah telah mengambil langkah cepat untuk memastikan operasional bandara berjalan sesuai aturan. Dalam konferensi pers di Jakarta, ia menyampaikan bahwa tim lintas instansi sudah berada di lapangan.

“Sudah ada personel dari bea cukai, kepolisian, hingga Ditjen Otoritas Bandara yang kami tempatkan di sana. Kami turun langsung untuk memastikan semuanya,” ujar Suntana.

• Baca juga:

  Luhut Buka Suara soal Sejarah Pembangunan Bandara IMIP Morowali

Ia menambahkan bahwa Bandara IMIP telah tercatat dalam sistem Kemenhub dan berkedudukan resmi sebagai bandara khusus, sehingga tidak benar jika ada anggapan bahwa bandara tersebut beroperasi tanpa izin.

“Terdaftar. Tidak mungkin bandara bisa beroperasi tanpa terdaftar,” tegasnya lagi.

• Baca juga:

  Kemenhub Tegaskan Bandara IMIP Morowali Resmi Terdaftar dan Diawasi Negara

Di sisi lain, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa turut menilai bahwa isu yang berkembang perlu dipahami secara utuh. Menurutnya, bandara IMIP telah mengantongi izin khusus sejak awal pembangunannya.

Purbaya menegaskan bahwa aparat negara siap menambah personel apabila diperlukan demi memastikan pengawasan berjalan optimal.

“Jika dibutuhkan tambahan petugas, kami siap. Bea cukai ada, imigrasi juga siap. Tinggal penugasan saja,” ujarnya dikutip Antara.

Dengan konfirmasi ini, pemerintah kembali memastikan bahwa bandara yang menjadi akses vital industri Morowali tersebut legal, diawasi, dan berada dalam koordinasi langsung dengan negara.