Selasa, 30 Desember 2025

Emas Antam Menguat, Buyback Tembus Rp2,248 Juta – Cek Daftar Harga Terbaru


 Emas Antam Menguat, Buyback Tembus Rp2,248 Juta – Cek Daftar Harga Terbaru Harga emas Antam hari ini Kamis (27/11/2025) naik Rp9.000 menjadi Rp2,387 juta/gram. (Emitennews.com)

JAKARTA, ARAHKITA.COM — Harga emas Antam kembali bergerak naik pada perdagangan Kamis (27/11/2025). Berdasarkan data resmi Logam Mulia, harga emas batangan Antam kini diperdagangkan pada level Rp2.387.000 per gram, meningkat Rp9.000 dari posisi sebelumnya di angka Rp2.378.000 per gram.

Kenaikan ini juga diikuti oleh harga buyback atau harga jual kembali emas Antam yang kini mencapai Rp2.248.000 per gram. Emas tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram (1 kg) sehingga memudahkan pembeli menyesuaikan kebutuhan investasi mereka.

Pajak dan Ketentuan Pembelian–Penjualan

Transaksi jual emas Antam dikenakan potongan pajak sesuai PMK No. 34/PMK.10/2017. Untuk penjualan kembali di atas Rp10 juta, pembeli akan terkena PPh Pasal 22 sebesar:

  • 1,5% bagi pemilik NPWP
  • 3% bagi non-NPWP

Potongan pajak ini otomatis dipotong langsung dari nilai buyback yang diterima. Sementara itu, untuk transaksi pembelian emas batangan, tarif pajak berlaku sebesar:

  • 0,45% untuk pemegang NPWP
  • 0,9% untuk non-NPWP

Setiap pembelian akan dilengkapi bukti potong PPh 22, sehingga transaksinya tercatat resmi dan transparan dkutip Antara.

Daftar Harga Terbaru Emas Antam – Kamis, 27 November 2025:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp1.243.500.
  • ‎Harga emas 1 gram: Rp2.387.000.
  • ‎⁠Harga emas 2 gram: Rp4.714.000.
  • ‎⁠Harga emas 3 gram: Rp7.046.000.
  • ‎⁠Harga emas 5 gram: Rp11.710.000.
  • Harga emas 10 gram: Rp23.365.000.
  • Harga emas 25 gram: Rp58.287.000.
  • ‎‎⁠Harga emas 50 gram: Rp116.495.000.
  • ‎⁠Harga emas 100 gram: Rp232.912.000.
  • ‎⁠Harga emas 250 gram: Rp582.015.000.
  • ‎⁠Harga emas 500 gram: Rp1.163.820.000.
  • Harga emas 1.000 gram: Rp2.327.600.000.

Kenaikan harga emas ini dapat menjadi indikator sentimen pasar terhadap aset safe haven. Investor yang ingin memperkuat portofolio jangka panjang biasanya menjadikan emas sebagai instrumen pelindung nilai di tengah dinamika ekonomi.

 

 

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Ekonomi Terbaru