Malaysia Incar Posisi Pelopor Mobilitas Hijau di Asia Tenggara

KUALA LUMPUR, ARAHKITA.COM — Malaysia kembali menunjukkan keseriusannya dalam mendorong mobilitas hijau. Perdana Menteri Anwar Ibrahim menegaskan bahwa pemerintahan MADANI berkomitmen menjadikan negaranya sebagai pelopor transportasi ramah lingkungan di Asia Tenggara.

Pernyataan itu disampaikan Anwar saat menerima kendaraan hidrogen Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) yang akan digunakan untuk operasional Kantor Perdana Menteri di Putrajaya. Unit yang diserahkan adalah Toyota Mirai, kendaraan hidrogen lansiran Jepang, yang diberikan oleh Kementerian Sains, Teknologi, dan Inovasi (MOSTI) Malaysia.

Menurut Anwar, langkah ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan Malaysia menuju ekosistem mobilitas rendah karbon dan ekonomi nasional yang lebih berkelanjutan. Kehadiran kendaraan hidrogen bukan hanya soal teknologi, tetapi menandai arah baru kebijakan energi dan transportasi negara tersebut.

Ia juga menekankan bahwa berbagai inisiatif ini mencerminkan kepercayaan kuat dari mitra industri—baik domestik maupun internasional—terhadap misi Malaysia mempercepat pengembangan ekosistem hidrogen nasional. Upaya itu meliputi kerja sama lintas negara, integrasi teknologi hijau, dan dorongan inovasi otomotif di kawasan.

“Ini menunjukkan keyakinan para mitra industri terhadap arah pembangunan Malaysia, terutama dalam membangun ekosistem hidrogen, memperkuat kolaborasi regional, serta mendorong inovasi otomotif di Asia Tenggara,” ujar Anwar dikutip Antara.