Loading
Logo xAI perusahaan milik Elon Musk. (Antaranews/Antara/Livia Kristianti/am)
JAKARTA, ARAHKITA.COM - Perusahaan kecerdasan buatan milik Elon Musk, xAI, kembali menuai sorotan setelah meluncurkan ensiklopedia daring bernama Grokipedia. Platform ini digadang-gadang menjadi alternatif baru Wikipedia, namun justru dituding menjiplak sejumlah konten dari situs yang menjadi inspirasinya itu.
Laporan The Verge pada Selasa (28/10) menyebutkan bahwa beberapa artikel di Grokipedia ditemukan identik dengan halaman Wikipedia, mulai dari gaya penulisan hingga isi yang sama persis. Salah satu contohnya terdapat pada halaman MacBook Air, yang bahkan menampilkan catatan “Konten diadaptasi dari Wikipedia, dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0.” Catatan tersebut menandakan bahwa konten Grokipedia bersumber dari Wikipedia.
Kasus serupa juga ditemukan pada halaman mengenai PlayStation 5 dan Lincoln Mark VIII. Kedua artikel tersebut menunjukkan kemiripan kata demi kata dengan konten yang ada di Wikipedia.
Menanggapi hal itu, Wikimedia Foundation, lembaga nirlaba pengelola Wikipedia, menyatakan tidak merasa terganggu dengan kemunculan Grokipedia. Juru bicara Wikimedia Foundation, Lauren Dickinson, mengatakan bahwa keberadaan Grokipedia tetap bergantung pada Wikipedia sebagai sumber utama.
Insiden ini bukan pertama kalinya proyek AI Elon Musk diketahui menyalin konten Wikipedia. Sebelumnya, pengguna X menemukan bahwa chatbot Grok dari xAI juga mengutip langsung dari halaman Wikipedia. Musk mengakui hal tersebut dan berjanji akan memperbaikinya sebelum akhir tahun.
Kendati demikian, dilansir Antara, tidak semua konten Grokipedia bersumber langsung dari Wikipedia. Beberapa artikel memperlihatkan perbedaan sudut pandang. Misalnya dalam topik perubahan iklim, Wikipedia menyebut adanya konsensus ilmiah yang hampir bulat bahwa pemanasan global disebabkan oleh aktivitas manusia. Namun Grokipedia menampilkan versi berbeda dengan menyatakan bahwa sebagian pihak menilai klaim tersebut dilebih-lebihkan karena seleksi tinjauan pustaka.
Menurut data di halaman beranda, Grokipedia saat ini memiliki sekitar 885.000 artikel dan masih berstatus versi awal dengan penanda v0.1. Jumlah ini masih jauh di bawah Wikipedia yang memiliki lebih dari tujuh juta halaman berbahasa Inggris. Peluncuran Grokipedia menjadi langkah terbaru xAI dalam mengembangkan produk berbasis kecerdasan buatan setelah sebelumnya memperkenalkan chatbot Grok di platform X (dulu Twitter).