Selasa, 30 Desember 2025

Prabowo Ingin Obat Gratis untuk Warga Miskin, Sri Mulyani Disebut Sering Stres saat Dipanggil


  • Senin, 21 Juli 2025 | 19:00
  • | News
 Prabowo Ingin Obat Gratis untuk Warga Miskin, Sri Mulyani Disebut Sering Stres saat Dipanggil Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri peresmian program Koperasi Desa Merah Putih di Desa Bentangan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)

JAKARTA, ARAHKITA.COM — Presiden RI Prabowo Subianto menyinggung dengan nada bercanda bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani kerap merasa stres tiap kali dipanggil ke Istana. Pasalnya, banyak program bantuan rakyat yang ia gagas membutuhkan dukungan anggaran khusus dari negara.

Hal tersebut disampaikan Prabowo saat meresmikan program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes/Kopkel) di Desa Bentangan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025).

Dalam sambutannya, Prabowo mengungkapkan keinginannya agar rakyat miskin bisa mendapatkan akses obat-obatan secara gratis, selama negara memiliki kemampuan anggaran untuk memfasilitasinya.

"Setiap kali saya panggil, Menteri Keuangan agak stres. Apalagi kalau ide-idenya dari Presiden," ujar Prabowo sambil berkelakar. "Kalau nanti ada dana khusus untuk rakyat miskin, obat harus gratis. Kalau ada uangnya, ya, kalau ada uangnya."

Prabowo menegaskan bahwa program Kopdes/Kopkel Merah Putih akan hadir di setiap desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Setiap unit koperasi nantinya akan dilengkapi dengan gudang dan fasilitas pendingin untuk menyimpan produk pertanian maupun perikanan warga.

Tak hanya itu, koperasi juga akan menyediakan gerai sembako dengan harga terjangkau, fasilitas perbankan dari Himbara untuk layanan kredit simpan pinjam, hingga apotek yang menyediakan obat generik.

Khusus bagi warga yang tidak mampu membayar obat, Prabowo meminta Menkeu Sri Mulyani untuk menyiapkan anggaran bantuan khusus.

"Untuk mereka yang benar-benar tidak mampu, kita upayakan tidak perlu bayar. Yang mengupayakan ya Menteri Keuangan. Semakin stres beliau. Tapi tidak apa-apa, Bu, ini mulia," ucap Prabowo disambut tawa dan tepuk tangan hadirin. "Nama Ibu kan Sri Mulyani, jadi harus mengurus yang mulia-mulia. Ibu akan dicintai oleh seluruh desa di Indonesia,"dikutip Antara.

81 Ribu Lebih Koperasi Desa Telah Terbentuk

Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Kopdes/Kopkel, yang berlaku sejak 27 Maret 2025.

Peluncuran resminya dilakukan secara serentak melalui sambungan daring oleh seluruh daerah di Indonesia, mencakup 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota.

Hingga Juli 2025, tercatat sebanyak 81.140 unit Kopdes/Kopkel Merah Putih telah terbentuk. Dari jumlah tersebut, 80.081 koperasi sudah berbadan hukum dan siap beroperasi.

Program ini melibatkan 13 kementerian dan dua lembaga negara, serta didukung penuh oleh para gubernur, bupati, wali kota, dan kepala desa. Tujuannya adalah membangun fondasi ekonomi kerakyatan dari tingkat desa dan kelurahan guna mendorong pemerataan serta mengurangi angka kemiskinan secara berkelanjutan.

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru