Loading
Bublik Singkirkan Jannik Sinner di Halle di Babak Kedua ATP 500 Halle. (The Playoffs)
JAKARTA, ARAHKITA.COM - Alexander Bublik membuat kejutan besar di turnamen Terra Wortmann Open 2025 di Halle, Jerman, dengan menyingkirkan petenis nomor satu dunia Jannik Sinner lewat kemenangan 3-6, 6-3, 6-4 di babak 16 besar, Jumat WIB.
Ini menjadi kemenangan terbesar dalam karier Bublik sekaligus kali pertama ia mengalahkan petenis peringkat satu dunia.
"Kemenangan ini sangat istimewa. Saya belum pernah mengalahkan petenis nomor satu dunia sebelumnya," ujar Bublik dikutip dari laman ATP.
Bublik tampil agresif dengan mencetak 36 pemenang, termasuk 15 ace, dalam duel yang berlangsung dua jam lebih. Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahannya dari Sinner di perempat final Roland Garros awal bulan ini.
Dalam penampilan yang luar biasa, petenis Kazakhstan itu melepaskan 36 pukulan pemenang , termasuk 15 ace , untuk mengalahkan unggulan teratas dan meraih kemenangan Top 10 keempatnya setelah dua jam dan empat menit.
"Saya terus melakukan servis. Saya mencoba untuk menjadi penentu. Saya mencoba mengembalikan bola sebanyak yang saya bisa. Ia adalah pemain yang luar biasa dan saya tidak berpikir bahwa saya bisa mengalahkannya," kata Bublik, yang merupakan petenis pertama sejak Agustus lalu yang mengalahkan Sinner selain Carlos Alcaraz.
"Namun saya memiliki beberapa peluang dan mengeksekusinya dengan baik. Saya terus melakukan servis. Saya memiliki peluang yang lebih baik daripada di Roland Garros. Saya bertahan di sana, mencoba untuk mengembalikan bola sebanyak mungkin dan melakukan servis ace, sehingga bola tidak kembali dan itu berhasil dengan sangat baik."
Sinner telah memenangkan 66 pertandingan terakhirnya melawan petenis di luar Top 20 dalam peringkat ATP, sejak Agustus 2023.
Namun, ia tidak mampu mengatasi agresi Bublik dalam pertemuan keenam head to head mereka. Ini adalah pertama kalinya Sinner gagal mencapai final sejak Montreal pada Agustus tahun lalu.
Petenis Italia, yang memenangkan gelar pertamanya di tingkat tur lapangan rumput di Halle musim lalu itu, tiba di Jerman setelah kekalahannya di final Roland Garros lima set selama lima jam 29 menit dari Alcaraz.
Sinner selanjutnya akan menuju Wimbledon, tempat ia mencapai semifinal pada tahun 2023.
Sinner mengalahkan Yannick Hanfmann dalam tiga set langsung dalam pertandingan pembukaannya di Halle dan tampak memegang kendali selama set pertama melawan Bublik.
Ia tidak menghadapi break point untuk unggul setelah 41 menit. Namun, momentum mulai berubah pada awal set kedua ketika Bublik secara krusial menyelamatkan tiga break point dalam service game pembukaannya.
Setelah bertahan, petenis peringkat 45 dunia itu memperoleh break yang menentukan pada gim keenam.
Bublik mencetak 20 pemenang pada set tersebut untuk mengejutkan Sinner dan menyamakan kedudukan dan ia terus membuka peluang pada penentuan set.
Petenis berusia 27 tahun itu kembali mematahkan servis Sinner saat ia melakukan pukulan forehand yang keras dan menutup pertandingan.
“Saya melakukan pukulan forehand yang luar biasa untuk mematahkan servis pada set ketiga dan kemudian saya terus melakukan servis,” ujar Bublik dilansir Antara .
"Di lapangan rumput, jika Anda kehilangan servis, itu mungkin sulit dan saya adalah pemain yang tidak sering kehilangan servis. Saya terus melakukan servis dan menempatkannya pada posisi yang tidak nyaman dan berhasil dengan baik."
Bublik memiliki kenangan indah di Halle, setelah merebut gelar terbesar dalam kariernya di turnamen tersebut pada tahun 2023.
Mengejar gelar kelimanya di tingkat tur, ia akan bertemu Tomas Machac di perempat final setelah petenis unggulan ketujuh dari Ceko itu mengalahkan Fabian Marozsan 6-2, 6-3.