Loading
Tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani saat menghadapi wakil India Pusarla V. Sindhu pada perempat final Kejuaraan Dunia BWF 2025 di Adidas Arena, Paris, Prancis, Jumat (29/8/2025). Putri menang dengan skor 21-14, 13-21, 21-16. (ANTARA/HO-PBSI)
JAKARTA, ARAHKITA.COM – Langkah pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani (Putri KW), harus terhenti di babak semifinal Kejuaraan Dunia BWF 2025 yang berlangsung di Adidas Arena, Paris, Prancis, Sabtu (30/8/2025). Putri takluk dari wakil Jepang, Akane Yamaguchi, lewat pertarungan tiga gim dengan skor 17-21, 21-14, 6-21.
Meski kalah, Putri tetap mencatat sejarah dengan berhasil menyumbang medali perunggu, prestasi terbaik sektor tunggal putri Indonesia dalam sepuluh tahun terakhir. Sebelumnya, Indonesia terakhir kali meraih medali di nomor tunggal putri lewat Lindaweni Fanetri pada Kejuaraan Dunia 2015.
Jalannya Pertandingan
Pada gim pertama, Putri sebenarnya sempat memberikan perlawanan sengit. Setelah kedudukan imbang 13-13, beberapa kesalahan sendiri membuat Yamaguchi mengambil alih kendali dan menutup gim dengan skor 21-17.
Putri bangkit di gim kedua dengan permainan lebih agresif. Serangan smes tajam dan variasi netting membuat Yamaguchi kewalahan, hingga Putri menutup gim dengan kemenangan meyakinkan 21-14.
Sayangnya, di gim penentuan Putri kembali kehilangan konsentrasi. Kesalahan beruntun membuka celah bagi Yamaguchi untuk mendominasi sejak awal. Pebulu tangkis Jepang itu menutup pertandingan dengan skor telak 21-6, sekaligus memperpanjang rekor pertemuannya atas Putri menjadi 4-0.
Perjalanan Menuju Semifinal
Baca juga:
Juliana Klarisa Raih Perunggu, Indonesia Tampil Gemilang di Kejuaraan Asia Angkat Besi 2025Sebelum mencapai semifinal, Putri menyingkirkan juara dunia 2019 asal India, Pusarla V. Sindhu, di perempat final dengan skor 21-14, 13-21, 21-16. Kemenangan itu tak hanya memastikan langkahnya ke empat besar, tetapi juga mengakhiri paceklik panjang tunggal putri Indonesia di ajang Kejuaraan Dunia.
Dengan hasil ini, Putri menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang mampu menembus semifinal setelah Jonatan Christie (tunggal putra) dan pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi (ganda putri) terhenti di perempat final dikutip Antara.
Catatan Penting
Meski gagal ke final, keberhasilan Putri KW meraih medali perunggu Kejuaraan Dunia BWF 2025 menjadi modal berharga bagi kebangkitan bulu tangkis tunggal putri Indonesia di kancah dunia.