Loading
Sinner Kalahkan Carlos Alcaraz, Pertahankan Gelar ATP Finals 2025 . (Antaranews/ATP Tour)
JAKARTA, ARAHKITA.COM - Jannik Sinner kembali menjadi juara ATP Finals setelah menaklukkan rival utamanya, Carlos Alcaraz, dengan skor 7-6(4), 7-5 di Turin, Italia, Minggu malam waktu setempat.
Di bawah sorotan lampu dan dukungan meriah publik tuan rumah, Sinner tampil solid selama dua jam 15 menit untuk mempertahankan gelar yang diraihnya tahun lalu.
Final ini mempertemukan dua petenis terbaik dunia pada musim 2025, dengan Alcaraz berada di peringkat satu dan Sinner di posisi kedua. Keduanya mendominasi sepanjang tahun dengan total 14 gelar, termasuk keempat turnamen mayor.
Sinner tampil agresif dari baseline, mengandalkan kecepatan dan akurasi pukulannya. Ia menghadapi momen krusial pada kedudukan 5-6, 40/A di set pertama, tetapi berhasil menyelamatkan set point melalui servis kedua berkecepatan 117 mph. Momentum itu menjadi titik balik sebelum ia mengamankan tiebreak dengan meyakinkan.
Di set kedua, Sinner sempat tertinggal break namun bangkit dan membalikkan keadaan. Kemenangan tersebut memperpanjang rekor tak terkalahkan Sinner di lapangan indoor menjadi 31 pertandingan. Kekalahan terakhirnya di dalam ruangan tercatat dua tahun lalu dari Novak Djokovic di final turnamen yang sama.
Dengan trofi ini, Sinner menjadi petenis putra pertama yang mampu meraih lebih dari satu gelar ATP Finals di kandang sendiri, menyamai pencapaian legenda seperti John McEnroe dan Boris Becker. Ia juga mempertahankan rekor sempurna 10-0 dalam dua edisi ATP Finals terakhir dan menjadi pemain dengan persentase kemenangan terbaik dalam sejarah turnamen, yaitu 88,2 persen, melampaui Ilie Nastase.
Sinner menutup musim dengan catatan luar biasa 58 kemenangan dan hanya enam kekalahan, serta mengoleksi gelar Australian Open, Wimbledon, Paris Masters, Beijing, Wina, dan dua ATP Finals. Ia mengaku kemenangannya kali ini terasa spesial karena harus bermain di level tertinggi melawan Alcaraz.
Sementara itu, dilansir Antara, Alcaraz tetap pulang dengan status petenis No.1 akhir tahun setelah tampil sempurna 3-0 di fase round robin. Petenis Spanyol itu menutup musim 2025 dengan rekor 71-9 dan delapan gelar, termasuk gelar mayor di Roland Garros dan US Open.