-
-
-
Loading
Loading
Penyerang Inter Milan Lautaro Martinez merayakan keberhasilannya mencetak gol ke gawang Pisa pada pertandingan Liga Italia di Stadion Romeo Anconetani, Pisa, Minggu (30/11/2025) waktu setempat. (inter.it/Antaranews)
JAKARTA, ARAHKITA.COM – Inter Milan menjaga napas dalam perburuan gelar Serie A setelah menundukkan Pisa dengan skor 2-0 pada pekan ke-13 di Stadion Romeo Anconetani, Minggu (1/12/2025). Kemenangan ini menjadi sinyal kuat bahwa Nerazzurri belum mau melepas tekanan terhadap rival sekota mereka, AC Milan, yang masih bertengger di puncak klasemen.
Lautaro Martinez tampil sebagai bintang dengan dua gol yang memastikan Inter mengemas tiga poin penuh dan naik ke posisi kedua dengan koleksi 27 poin. Mereka kini hanya tertinggal satu angka dari Rossoneri. Sebaliknya, Pisa belum mampu keluar dari jeratan papan bawah, tertahan di zona degradasi dengan 10 poin.
Sejak peluit awal, Inter langsung tampil agresif. Federico Dimarco mencoba membuka skor lewat tendangan bebas keras, namun penjaga gawang Pisa, Simone Scuffet, sigap menepis bola. Tekanan berlanjut lewat sundulan Francesco Acerbi, meski peluang tersebut masih menyamping tipis dari gawang Pisa.
Pisa bukan tanpa respons. Gabriele Piccinini sempat mengancam lewat sepakan jarak jauh, tetapi percobaannya belum akurat. Inter kembali membalas, kali ini melalui tembakan Lautaro yang masih melambung di atas mistar.
Selepas jeda, tensi pertandingan meningkat. Pisa kembali memperoleh peluang melalui M'Bala Nzola, namun finishing belum menemui sasaran. Momentum akhirnya berpihak pada Inter di menit ke-69. Umpan matang Francesco Pio Esposito diteruskan Lautaro Martinez menjadi gol pembuka yang memecah kebuntuan dikutip Antara.
Dominasi Inter semakin nyata menjelang menit akhir. Nicolo Barella melepaskan assist yang disambar Lautaro dengan tembakan keras pada menit ke-83 untuk menutup laga 2-0. Hingga peluit akhir, Nerazzurri tetap mengendalikan pertandingan dan nyaris menambah gol, tetapi keunggulan dua gol sudah cukup menjadi pernyataan tegas dari anak asuh Simone Inzaghi.
Dengan kemenangan ini, persaingan menuju puncak klasemen makin panas, dan Inter jelas belum mau melepaskan langkah AC Milan begitu saja.
