Loading
Vincent Kompany berbincang dengan Harry Kane saat Bayern Muenchen menghadapi Mainz pada laga Bundesliga di Allianz Arena, Munich, Minggu (14/12/2025). (Dok. Getty Images)
MUENCHEN, ARAHKITA.COM - Bayern Muenchen harus menerima hasil imbang 2-2 saat menjamu FSV Mainz dalam lanjutan Liga Jerman 2025/2026 di Allianz Arena, Munich, Minggu (14/12/2025). Hasil ini membuat pelatih Bayern, Vincent Kompany, mengaku kecewa karena timnya gagal mengonversi banyak peluang menjadi kemenangan.
Pelatih asal Belgia itu menegaskan Bayern selalu menargetkan kemenangan, tanpa melihat siapa lawan yang dihadapi atau lokasi pertandingan. Namun, target tersebut gagal terwujud pada laga kali ini.
"Ini mengecewakan, terlepas dari siapa lawannya dan di mana pertandingannya. Kami selalu ingin menang. Namun, kami tidak berhasil melakukannya," ujar Kompany dikutip dari laman resmi Bayern Muenchen, dikutip Selasa (16/12/2025).
Kompany menilai performa timnya belum berada di level terbaik, terutama dalam memanfaatkan peluang yang tercipta sepanjang pertandingan. Ia juga mengakui Mainz mampu tampil efektif pada momen-momen krusial.
"Mainz melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam beberapa momen yang mereka miliki. Dan kami tidak mampu membuat perbedaan lewat beberapa kesempatan seperti yang biasanya kami lakukan. Hasil seperti inilah yang anda dapatkan setelah pertandingan seperti itu," kata Kompany.
Bayern sempat unggul lebih dulu lewat gol Lennart Karl pada menit ke-29. Namun, Mainz menyamakan kedudukan melalui Kacper Potulski yang memanfaatkan situasi sepak pojok pada menit ke-45+2.
Tim tamu bahkan berbalik unggul setelah Lee Jae-Sung mencetak gol pada menit ke-67. Bayern baru mampu menyelamatkan satu poin lewat gol Harry Kane pada menit ke-87 yang memastikan skor akhir 2-2.
Kompany menyayangkan fakta bahwa timnya tetap kebobolan dua gol meski mampu mencetak dua gol. Ia menilai jumlah peluang yang dimiliki Bayern seharusnya cukup untuk menghasilkan kemenangan.
"Kami tetap mencetak dua gol, tetapi sayangnya juga kebobolan dua kali. Namun jika kami jujur, dengan begitu banyak peluang yang kami miliki, seharusnya kami bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari pertandingan ini," tutur Kompany.
Gelandang Bayern, Joshua Kimmich, turut menyoroti gol penyama kedudukan Mainz sebelum turun minum. Menurutnya, gol dari situasi bola mati tersebut mengubah dinamika pertandingan.
"Kebobolan gol penyama kedudukan dari situasi bola mati tepat sebelum turun minum benar-benar sangat menjengkelkan. Kami tidak boleh membiarkan itu terjadi, karena hal tersebut membuat babak kedua menjadi terbuka," tutur Kimmich.
Meski gagal menang, Bayern Muenchen masih memimpin klasemen sementara Liga Jerman 2025/2026 dengan koleksi 38 poin dari 14 pertandingan. Sementara itu, Mainz tetap terpuruk di dasar klasemen dengan tujuh poin dari jumlah laga yang sama.