Selasa, 30 Desember 2025

Mensesneg Bantah Isu Ahmad Muzani Jadi Mendagri Gantikan Tito Karnavian


 Mensesneg Bantah Isu Ahmad Muzani Jadi Mendagri Gantikan Tito Karnavian Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/8/2025). ANTARA/Melalusa Susthira K.

JAKARTA, ARAHKITA.COM — Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menegaskan bahwa isu mengenai penunjukan Ketua MPR RI Ahmad Muzani sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) adalah tidak benar dan tidak berdasar.

"Jangan bikin isu. Itu secara logika umum saja sudah tidak nyambung," ujar Prasetyo saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/8/2025).

Pernyataan tersebut disampaikannya sebagai tanggapan atas kabar yang beredar pascapergantian posisi Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra dari Ahmad Muzani ke Sugiono, yang saat ini menjabat Menteri Luar Negeri RI.

Prasetyo mengaku heran mengapa muncul dugaan bahwa Muzani akan masuk ke jajaran kabinet. Ia menilai langkah tersebut tidak selaras dengan posisi strategis Muzani saat ini sebagai Ketua MPR.

“Beliau sekarang menjabat Ketua MPR, masak mau jadi menteri? Kan itu agak janggal juga,” ucapnya.

Lebih lanjut, Mensesneg juga membantah spekulasi yang menyebut pergantian Sekjen DPP Partai Gerindra sebagai langkah strategis untuk menjaga kesetaraan posisi Ahmad Muzani dengan Presiden RI. Menurutnya, posisi sekjen dalam struktur partai berada di bawah Ketua Umum Gerindra yang kini dipegang oleh Presiden Prabowo Subianto.

“Enggak begitu. Itu hanya asumsi orang. Dalam pengambilan keputusan partai, tidak ada pertimbangan seperti itu,” tegas Prasetyo.

Ia menjelaskan bahwa keputusan menunjuk Sugiono sebagai Sekjen Gerindra murni merupakan bagian dari proses regenerasi kepengurusan untuk periode 2025–2030.

“Sudah waktunya dilakukan regenerasi. Apalagi keputusan itu langsung datang dari Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Partai,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Prasetyo juga menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kontribusi Ahmad Muzani yang telah menjabat sebagai Sekjen Gerindra sejak partai tersebut didirikan 17 tahun lalu.

“Beliau telah mendampingi Bapak Prabowo Subianto sejak awal hingga berhasil mengantarkannya menjadi Presiden. Itu pencapaian luar biasa,” kata Prasetyo dikutip Antara.

Sebelumnya, Partai Gerindra telah merilis struktur kepengurusan DPP periode 2025–2030 yang ditandatangani langsung oleh Prabowo Subianto di kediamannya, Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, pada Jumat (1/8/2025).

Dalam struktur baru tersebut, Prabowo tetap menjabat sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina, dengan Sufmi Dasco Ahmad sebagai Ketua Harian, Sugiono sebagai Sekretaris Jenderal, serta Satrio Dimas Adityo sebagai Bendahara Umum.

Sementara itu, Ahmad Muzani kini ditunjuk sebagai Sekretaris Dewan Pembina dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra.

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Politik Terbaru