Loading
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi Partai Golkar Agun Gunandjar Sudarsa. (Nusantara News)
JAKARTA, ARAHKITA.COM - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi Partai Golkar Agun Gunandjar Sudarsa meminta kasus kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkalpinang, Senin (29/10/2018) di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat jangan dijadikan bahan isu politik. Ini dikarenakan kejadiannya bertepatan dengan tahun politik yakni Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019. Dia juga berharap serupa di penerbangan yang sama dapat diselesaikan dengan cepat.
"Ini musibah yang bisa saja terjadi dalam situasi dan kondisi apapun. Kita jangan merespon atau membangun opini yang dikaitkan dengan kontestasi politik 2019," kata Agun kepada wartawan di Jakarta, Senin (29/10/2018).
Dirinya menyakini bahwa pemerintah dapat segera menyelesaikan musibah ini. "Saya yakin pihak pemerintah akan segera menyelesaikan musibah ini dengan mencari korban penumpang pesawat," jelas mantan ketua tim Panja angket KPK itu.
Pesawat dengan nomor registrasi PK-LQP dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E. Pesawat ini berangkat pada pukul 06.10 WIB dan sesuai jadwal akan tiba di Pangkal Pinang pada Pukul 07.10 WIB. Pilot sempat meminta kembali ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Pesawat tersebut terdata membawa 189 penumpang di antaranya 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot dan 5 FA. (Laporan: Rafael)