Loading
Balai TNGR Perbaiki Jalur Pendakian Gunung Rinjani. (Antaranews)
MATARAM, ARAHKITA.COM - Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Nusa Tenggara Barat kembali melakukan perbaikan jalur pendakian di kawasan Gunung Rinjani. Langkah itu diambil untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan para pendaki, khususnya di titik-titik rawan antara Pelawangan Sembalun dan Danau Segara Anak.
Kepala Balai TNGR, Yarman, menyatakan bahwa perbaikan dilakukan dengan melibatkan tim gabungan yang terdiri dari petugas TNGR, personel TNI, porter lokal, relawan, dan unsur lain. Menurutnya, setiap pijakan yang dilalui pendaki adalah tanggung jawab bersama, dan keselamatan pendaki menjadi prioritas utama.
"Perbaikan jalur pendakian ini dilakukan di titik-titik rawan, mulai dari Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak," terang Yarman di Mataram, Selasa.
Baca juga:
Pendaki Asal Malaysia Tergelincir di Jalur Gunung Rinjani, Dievakuasi ke Puskesmas Sembalun
Perbaikan jalur pendakian antara lain berupa pemasangan tangga, pemasangan tali tambang dan pembuatan trap agar bebatuan menjadi tangga serta pemasangan besi pengamanan di jalur pendakian.
"Tim saat ini masih melakukan pekerjaan itu," katanya.
Sebelumnya, pihaknya juga melakukan perbaikan jalur pendakian Torean dan jalur Senaru kawasan Gunung Rinjani.
"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami dalam meningkatkan keselamatan pengunjung Gunung Rinjani."
Yarman mengatakan, tim pemeliharaan telah menyelesaikan pekerjaan pelebaran jalur di area Banyu Urip, termasuk pemasangan batu dan pembuatan trap di sekitar ujung tali pegangan bagian bawah.
"Jalur pendakian Torean dikenal sebagai Jurassic Park-nya Gunung Rinjani yang menawarkan keindahan alam memukau, namun keindahan ini juga disertai dengan tantangan medan yang memerlukan perhatian khusus," ujarnya dikutip Antara.