Selasa, 30 Desember 2025

Mobil Listrik Avatr 06 Terbakar di China, Tujuh Kendaraan Lain Ikut Hangus


 Mobil Listrik Avatr 06 Terbakar di China, Tujuh Kendaraan Lain Ikut Hangus Mobil Listrik Avatr 06 Terbakar di China. (Antaranews/Antara/avatr.com)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Sebuah sedan listrik Avatr 06 yang merupakan hasil kolaborasi antara Changan, Huawei, dan CATL dilaporkan terbakar di Tiongkok. Insiden ini memicu kebakaran berantai yang menghanguskan tujuh kendaraan lain di sekitarnya. Kejadian terjadi pada malam 5 Oktober 2025 di tempat parkir Desa Dongbi, Kota Ningde, Provinsi Fujian.

Menurut laporan dari The Sanxiang Daily yang dikutip CarNewsChina pada Senin (6/10), kendaraan yang terbakar baru dibeli pada akhir Agustus 2025 dan tercatat menempuh jarak sekitar 1.066 kilometer dalam waktu satu setengah bulan. Meskipun kejadian ini menimbulkan kerusakan besar, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Foto-foto dari lokasi menunjukkan kobaran api besar yang melalap mobil Avatr 06 serta menyambar kendaraan lain yang terparkir di dekatnya. Beberapa mobil yang ikut terbakar termasuk merek ternama seperti Audi, BMW, Mazda, dan Aion.

Pemilik Avatr 06 memberikan kesaksian bahwa aplikasi resmi kendaraan menunjukkan suhu kabin mencapai 76,4 derajat Celcius sebelum munculnya asap dari bagian kursi penumpang depan. Ia juga menyebut bahwa produsen telah menghubunginya dan menjanjikan penanganan lebih lanjut atas insiden tersebut.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Avatr, Changan, maupun CATL. Penyebab kebakaran pun masih dalam penyelidikan. Namun, sejumlah spekulasi bermunculan, termasuk dugaan bahwa aksesori tambahan di konsol tengah atau bahkan ledakan dari parfum mobil bisa saja menjadi pemicu awal kebakaran. Seorang blogger otomotif menilai bahwa benda-benda tersebut mungkin memantulkan cahaya intens ke satu titik hingga memicu panas ekstrem.

Avatr 06 sendiri baru diluncurkan ke pasar China pada 19 April 2025 dan dikenal sebagai sedan listrik berperforma tinggi yang menggunakan baterai LFP Shenxing buatan CATL berkapasitas 72,88 kWh. Mobil ini juga dilengkapi sistem tegangan tinggi 800V dan fitur perlindungan arus lebih. Untuk versi EREV, tersedia pilihan baterai Freevoy LFP dengan kapasitas 31,7 kWh dan 45,06 kWh.

Kebakaran ini, dilansir Antara, merupakan kasus pertama yang melibatkan model Avatr 06, dan sejauh ini belum ada bukti yang mengarah langsung pada kegagalan sistem baterai sebagai penyebab utama. Pihak berwenang dan pabrikan diharapkan segera mengeluarkan hasil investigasi resmi dalam waktu dekat untuk memberikan kejelasan kepada publik dan konsumen.

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Otomotif Terbaru