Loading
Di Alas Purwo terdapat satu gua keramat yang dulunya dipakai oleh Bung Karno untuk bertapa atau bersemedi. (Laros Media)
BAGI para pencinta alam gaib, yang percaya dunia supranatural, yang senang menjelajahi tempat-tempat keramat, di Pulau Jawa, pasti tahu tentang Alas Purwo. Ada sebuah hutan belantara yang luas, sekaligus sebagai hutan lindung, yang di dalamnya terdapat banyak gua yang cocok untuk bertapa atau bersemadi, juga tempat hidup berbagai jenis binatang buas.
Alas Purwo ini juga merupakan satu tempat paling angker di Jawa Timur, bahkan termasuk salah satu tempat yang paling angker di Pulau Jawa, tepatnya di Banyuwangi. Betapa angkernya Alas Purwo ini karena di hutan ini terdapat begitu banyaknya makhluk astral, jin, setan dan hantu, apalagi ditambah dengan banyaknya binatang buas. Sehingga, Alas Purwo dikatakan benar-benar angker.
Orang-orang sakti yang pernah menjelajahi atau pernah melakukan perjalanan spiritual dengan cara bertapa, bersemadi, tirakat, dan lain-lain, dan pernah datang ke Alas Purwo, mereka selalu mengatakan bahwa di tempat ini merupakan salah satu pusat kerajaan jin atau ibu kota alam gaib. Baik para pertapa maupun masyarakat di sekitar Alas Purwo menceritakan bahwa di hutan ini bersemayam raja genderuwo, yaitu hantu tinggi besar dan sangat menyeramkan.
Banyak juga terdengar cerita bahwa siapa pun yang berani masuk ke hutan ini Alas Purwo ini sulit untuk keluar lagi, karena dibawa hantu genderuwo atau dimangsa binatang buas seperti harimau dan macan tutul yang menurut cerita banyak terdapat di hutan ini. Apalagi jika hatinya tidak bersih dan niatnya tidak lurus, sangat sulit untuk keluar lagi. Kalaupun ada yang bisa keluar, diyakini akan mendapatkan banyak musibah.
Banyak yang bercerita bahwa dulu Bung Karno sering masuk ke hutan Alas Purwo ini untuk bertapa dan bersemedi. Di dalam hutan ini terdapat banyak sekali gua yang dipakai oleh para pertapa. Dan ada satu gua keramat yang dulunya dipakai oleh Bung Karno untuk bertapa atau bersemedi. Para raja zaman dulu juga sering bertapa di dalam gua yang ada di hutan itu.
Di dalam hutan ini juga banyak yang melakukan ritual pesugihan memohon kekayaan. Ada yang berhasil dan ada yang tidak berhasil, semuanya tergantung jodoh dan niat baiknya. Sudah dilakuka doa dan ritual oleh warga setempat, tetapi ngerinya suatu peristiwa, pada saat setelah selesai doa dan ritual bersama, ada 4 orang hilang sekaligus dan tidak diketahui keberadaan mereka sampai hari ini.
Peristiwa itulah yang kemudian menjadi cerita klasik yang diingat warga hingga hari ini dan membuat Alas Purwo menjadi hutan yang sangat angker dan menyeramkan. Sejak saat itu sampai sekarang tidak ada lagi orang yang sembarang memasuki hutan tersebut tanpa ijin dan pengawalan yang ketat dari para penjaga gerbang Alas Purwo.