Selasa, 30 Desember 2025

Liga Arab Kutuk Serangan Israel ke Iran, Serukan Penghentian Eskalasi dan Dukung Solusi Damai


 Liga Arab Kutuk Serangan Israel ke Iran, Serukan Penghentian Eskalasi dan Dukung Solusi Damai Ilustrasi - Sidang negara-negara anggota Liga Arab guna membahas kondisi terakhir di Palestina. ANTARA/Anadolu/py.

ISTANBUL, ARAHKITA.COM – Liga Arab menyampaikan kecaman keras atas serangan udara yang dilancarkan Israel terhadap Iran pada Jumat (20/6/2025) lalu. Dalam pernyataan resmi, mereka mendesak penghentian segera terhadap eskalasi militer yang berpotensi mengancam stabilitas kawasan Timur Tengah.

Pertemuan darurat para menteri luar negeri negara anggota Liga Arab digelar di Istanbul, Turki, bersamaan dengan sidang ke-51 Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) pada 21–22 Juni 2025. Fokus utama pertemuan ini adalah menyikapi ketegangan terbaru antara Israel dan Iran, menyusul serangan yang terjadi sejak 13 Juni.

Dalam pernyataan penutup, Liga Arab menegaskan bahwa aksi militer Israel merupakan pelanggaran serius terhadap kedaulatan negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan menjadi ancaman nyata bagi perdamaian serta keamanan regional. Mereka mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segera mengambil tindakan konkret guna meredakan situasi.

“Kegagalan komunitas internasional untuk bertindak hanya akan memperburuk ketidakstabilan di kawasan,” tegas pernyataan tersebut.

Liga Arab juga menyerukan dimulainya kembali dialog internasional mengenai program nuklir Iran, sembari mendukung solusi diplomatik guna meredakan ketegangan yang semakin meningkat.

Dalam konteks yang lebih luas, pernyataan tersebut menautkan konflik saat ini dengan agresi militer Israel di Jalur Gaza. Liga Arab menuntut dihentikannya operasi militer Israel, dibukanya akses bantuan kemanusiaan tanpa hambatan, serta penghentian tindakan ilegal di wilayah Tepi Barat yang diduduki.

Para menteri luar negeri memperingatkan bahwa rangkaian tindakan provokatif dari Israel dapat menyeret kawasan ke dalam konflik berskala lebih luas. Mereka juga kembali menegaskan komitmen terhadap Inisiatif Perdamaian Arab 2002, yang menyerukan pengakuan atas Israel sebagai imbalan berdirinya negara Palestina yang merdeka di Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Lebih lanjut, Liga Arab mengecam segala bentuk pelanggaran terhadap wilayah udara negara-negara kawasan, termasuk upaya menyerang fasilitas nuklir yang berada di bawah perlindungan Badan Energi Atom Internasional (IAEA).

Sebagai bagian dari solusi jangka panjang, pernyataan itu juga menekankan pentingnya seluruh negara di kawasan menyepakati Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT) demi mencegah perlombaan senjata dan menjaga keamanan kolektif.

 

 

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Internasional Terbaru