Selasa, 30 Desember 2025

Bandara Aalborg Denmark Ditutup Sementara akibat Aktivitas Drone, Dua Hari Setelah Insiden Serupa di Kopenhagen


 Bandara Aalborg Denmark Ditutup  Sementara akibat Aktivitas Drone, Dua Hari Setelah Insiden Serupa di Kopenhagen Bandara Aalborg Denmark. (CNA/Google Street View)

KOPENHAGEN, ARAHKITA.COM - Bandara Aalborg di Denmark ditutup sementara pada Kamis pagi (25 September) akibat munculnya beberapa drone yang mengganggu wilayah udaranya.

Penutupan ini terjadi dua hari setelah Bandara Kopenhagen, bandara utama Denmark, Kopenhagen sempat dihentikan operasionalnya selama empat jam karena insiden drone yang juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan penerbangan Eropa.

Kepolisian nasional Denmark menyatakan drone-drone tersebut menunjukkan pola yang mirip dengan insiden sebelumnya di Kopenhagen. Setelah sekitar tiga jam, drone-drone itu meninggalkan wilayah udara Aalborg, memungkinkan bandara kembali beroperasi.

Penutupan Bandara Aalborg, dilansir CNA dari Reuters, berdampak pada aktivitas militer karena bandara ini juga berfungsi sebagai pangkalan angkatan bersenjata Denmark. Pihak militer membantu kepolisian dalam penyelidikan, namun tidak memberikan komentar lebih lanjut.

Insiden ini bukanlah yang pertama di kawasan tersebut. Pada Senin malam, wilayah udara Bandara Oslo di Norwegia juga ditutup selama tiga jam akibat penampakan drone. Meskipun Norwegia dan Denmark berkoordinasi erat, hingga kini belum ditemukan hubungan langsung antara insiden di kedua negara.

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menilai insiden di Kopenhagen bagian dari pola perselisihan yang terus berlangsung di perbatasan Eropa. Sementara itu, Rusia membantah keterlibatannya dalam peristiwa tersebut.

Polisi Jutlandia Utara melaporkan bahwa lebih dari satu drone terlihat dengan lampu menyala di sekitar Bandara Aalborg. Upaya untuk menjatuhkan drone gagal dan operatornya belum tertangkap. Aktivitas drone juga dilaporkan di sekitar beberapa bandara lain di Denmark, termasuk Esbjerg, Sonderborg, dan Skrydstrup, yang merupakan pangkalan jet tempur Denmark.

Kepolisian menegaskan tidak ada ancaman langsung bagi penumpang maupun penduduk sekitar, meskipun beberapa penerbangan dialihkan ke bandara lain untuk sementara waktu.

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Internasional Terbaru