Presiden Prabowo Terima Ucapan Idul Adha dari Presiden Erdogan, Bahas Solidaritas Umat Muslim

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Menjelang perayaan Idul Adha 1446 Hijriah, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima sambungan telepon dari Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. Dalam percakapan tersebut, Presiden Erdogan menyampaikan ucapan selamat Idul Adha sekaligus doa dan dukungan bagi kepemimpinan Prabowo ke depan.

Kabar ini disampaikan Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, melalui unggahan di akun Instagram resmi Sekretariat Kabinet (@sekretariat.kabinet) pada Jumat (6/6/2025) sore. “Presiden Prabowo menerima ucapan selamat merayakan Idul Adha dari Presiden Republik Turki, Yang Mulia Recep Tayyip Erdoğan, melalui sambungan telepon,” ujar Teddy.

Erdogan Apresiasi Indonesia sebagai Negara Muslim Terbesar

• Baca juga:

  Tom Lembong Laporkan Tiga Hakim ke MA Usai Terima Abolisi Presiden

Dalam percakapan hangat tersebut, Presiden Erdogan memberikan apresiasi khusus kepada Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia. Ia juga menyampaikan doa untuk kesuksesan pemerintahan Prabowo dan kemajuan bangsa Indonesia secara keseluruhan.

“Presiden Erdogan memberikan penghargaan atas posisi strategis Indonesia di dunia Islam dan turut mendoakan keberhasilan Presiden Prabowo dalam menjalankan pemerintahan,” lanjut Teddy.

• Baca juga:

  Presiden Prabowo Terima Ucapan Idul Adha dari Presiden Erdogan, Bahas Solidaritas Umat Muslim

Pesan Prabowo: Idul Adha Momentum Keikhlasan dan Pengabdian

Melalui akun Instagram pribadinya (@presidenrepublikindonesia), Presiden Prabowo turut menyampaikan refleksi makna Idul Adha bagi bangsa Indonesia. Ia menyebut hari besar ini sebagai pengingat pentingnya nilai keikhlasan, keteguhan iman, dan pengorbanan demi kepentingan bersama.

“Idul Adha adalah momen yang mengajarkan kita tentang keikhlasan, keteguhan iman, serta pengorbanan demi kemaslahatan yang lebih besar,” tulis Presiden Prabowo.

Lebih lanjut, Presiden menekankan pentingnya meneladani kisah Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s., yang menggambarkan sikap tunduk pada kehendak Allah Swt. serta meletakkan kepentingan umat di atas kepentingan pribadi.

Harapan untuk Indonesia: Persatuan dan Solidaritas

Dalam pesannya, Presiden Prabowo juga berharap agar perayaan Idul Adha dapat terus menjadi inspirasi dalam mempererat persaudaraan sesama anak bangsa. Ia mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menjadikan Idul Adha sebagai pijakan memperkuat solidaritas dan membangun negeri dengan semangat pengabdian.

“Semoga hari suci ini menjadi perekat persaudaraan, penguat solidaritas, dan pijakan untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” ujarnya.

Presiden menutup unggahannya dengan ucapan selamat Idul Adha 1446 Hijriah kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Tentang Idul Adha

Idul Adha, yang juga dikenal sebagai Hari Raya Kurban atau Lebaran Haji, diperingati setiap 10 Zulhijah dalam kalender Hijriah. Tahun ini, Idul Adha 1446 H jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Umat Islam memperingatinya dengan salat Id dan menyembelih hewan kurban seperti kambing, sapi, atau unta, sebagai bentuk ketaatan dan pengorbanan kepada Allah Swt.

Selain menjadi puncak dari rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, Idul Adha juga menjadi momentum reflektif bagi umat Muslim di seluruh dunia untuk memperkuat nilai kemanusiaan, persatuan, dan ketakwaan.