Bupati Sikka Ajak Warga Jaga Kondusivitas Usai Peristiwa Penganiayaan di Maumere

MAUMERE, ARAHKITA.COM – Menyusul peristiwa penganiayaan yang menewaskan satu orang warga di Kabupaten Sikka, Bupati Juventus Prima Yoris Kago, SH, mengimbau seluruh masyarakat untuk menjaga stabilitas keamanan dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik.

Seruan ini disampaikan melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sikka, Very Awales, pada Sabtu (28/6/2025). Dalam pernyataannya, pemerintah daerah menyampaikan duka mendalam atas insiden tersebut dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menahan diri serta tidak mengambil tindakan di luar hukum.

“Kami mengajak masyarakat untuk menjaga suasana damai dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian,” ujar Very.

• Baca juga:

  Kritisi Janji Politik Bupati Sikka, Endi Jaweng: RPMJD Dokumen Politik, Bisa Ditagih Nanti 2023

Menurutnya, menjaga ketertiban dan keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi menjadi tanggung jawab bersama sebagai warga yang menginginkan lingkungan aman dan tenteram.

“Kita semua punya peran dalam menciptakan suasana yang kondusif, sejuk, dan damai demi kepentingan bersama,” lanjutnya.

• Baca juga:

  Kurangi Pencemaran Lingkungan, Wagub Ariza Ajak Warga DKI Kelola Air Limbah Rumah Tangga

Pemerintah juga menekankan pentingnya literasi informasi, khususnya di tengah maraknya kabar yang belum terverifikasi. Masyarakat diminta bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi agar tidak memperkeruh suasana.

“Jangan mudah terpengaruh oleh kabar yang belum jelas kebenarannya. Mari kita hindari narasi yang dapat memecah belah. Kedamaian dan persaudaraan di tanah Sikka harus tetap kita jaga bersama,” tegas Very.

• Baca juga:

  Tampil di Beijing, Gamelan dan Gemu Fa Mi Re Ajak Warga Beijing Bergoyang

Pemerintah Kabupaten Sikka memastikan akan terus berkoordinasi dengan aparat keamanan guna menjamin situasi tetap terkendali dan masyarakat dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan aman.