-
-
-
Loading
Loading
Ilustrasi - Pembangunan LRT Jakarta Fase 1 B. ANTARA/HO-Jakpro
JAKARTA, ARAHKITA.COM – Proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B yang menghubungkan Velodrome–Manggarai terus menunjukkan progres menggembirakan. Hingga 14 Oktober 2025, pembangunan jalur sepanjang 6,4 kilometer ini telah mencapai 75,55 persen.
Direktur Proyek LRT Jakarta, Ramdani Akbar, mengatakan bahwa konstruksi jalur layang dan stasiun ditargetkan selesai pada akhir tahun ini.
“Berkat kerja sama semua pihak, terutama warga dan instansi terkait, proyek ini berjalan sesuai rencana,” ujar Ramdani di Jakarta, Jumat (24/10/2025).
Menurutnya, keberhasilan pembangunan ini tidak lepas dari kolaborasi dan dukungan masyarakat yang turut menjaga kelancaran proyek di lapangan. Ia berharap kehadiran LRT Jakarta bisa menjadi solusi mobilitas perkotaan yang efisien, aman, dan berkelanjutan.
Progres di Setiap Zona
Zona 1 (Rawamangun – Pramuka Raya)Pekerjaan di kawasan ini sudah mencapai 73,95 persen. Saat ini fokus utama ada pada pembangunan perlintasan layang di Tol Wiyoto Wiyono, serta struktur atap dan arsitektur Stasiun Pramuka BPKP
Di Stasiun Pasar Pramuka, pekerjaan konstruksi sipil juga tengah dikebut.
Zona 2 (Matraman – Manggarai)
Di jalur ini, progresnya mencapai 59,24 persen. Flyover Matraman sedang dikerjakan bagian pondasi jalur layang, sementara Stasiun Matraman masuk tahap arsitektural dan pemasangan rangka atap.
Di Jalan Tambak, rel kereta sudah sampai tahap slabtrack. Sedangkan Stasiun Manggarai dan jalur di Jalan Sultan Agung tengah dalam pekerjaan struktur sipil.
Pembangunan Ramah Sosial dan Lingkungan
Ramdani menambahkan, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai pelaksana proyek terus menekankan pentingnya pengelolaan dampak sosial dan lingkungan. Komunikasi dengan warga juga dijaga agar proses pembangunan mendapat dukungan publik secara penuh.
“Target kami jelas: konstruksi harus selesai tepat waktu, dengan kualitas tinggi, dan aman untuk semua. Kuncinya adalah akselerasi dan kolaborasi,” ujarnya dikutip Antara.
Menuju Jakarta yang Efisien dan Berkelanjutan
Proyek LRT Jakarta Fase 1B diproyeksikan menjadi tulang punggung transportasi publik di ibu kota, sekaligus mendukung transformasi Jakarta menuju kota global yang modern dan kompetitif.
“Pembangunan transportasi massal seperti LRT Jakarta selalu menjadi prioritas utama Pemprov DKI untuk menjadikan Jakarta sejajar dengan kota-kota besar dunia,” kata Ramdani menegaskan.
Dengan progres yang sudah mencapai tiga perempat jalur selesai, proyek LRT Jakarta Fase 1B kini memasuki tahap akhir. Bila sesuai rencana, masyarakat akan segera menikmati perjalanan cepat, bebas macet, dan ramah lingkungan dari Velodrome ke Manggarai.
Transformasi Jakarta menuju kota berkelanjutan pun tinggal selangkah lagi.
