Loading
Ilustrasi: Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes). (SHNet)
TANJUNG, KALSEL, ARAHKITA.COM - Anggota Komisi XI DPR RI Syaiful Rasyid menyampaikan penggunaan dana desa bisa mewujudkan kawasan unggulan serta desa mandiri di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.
Hal ini disampaikan Syaiful di Tanjung, Senin (7/5/2018) dalam dialog dan workshop evaluasi dan implementasi sistem tata kelola keuangan desa dengan aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes).
"Saya berharap implementasi dana desa bisa memberikan multiplier effect pada masyarakat," jelas Syaiful.
Dalam workshop yang dihadiri ratusan aparat desa dan camat di 'Bumi Saraba Kawa' ini Syaiful juga memaparkan impelemtasi UU Nomor 6 tahun 2014 untuk kesejahteraan masyarakat.
Menurutnya penerapan UU Nomor 6 tahun 2014 tentang desa belum sepenuhnya dilaksanakan.
Baca juga:
Dirjen PKT: Mahasiswa KKN Sangat Strategik Bantu Percepatan, Pendampingan, dan Pemberdayaan DesaSelain Syaiful workshop yang dihadiri Pelaksana Tugas Bupati Tabalong Zony Alfianoor sekaligus sebagai moderator diskusi juga menghadirkan nara sumber dari BPK RI dan perwakilan Polda Kalsel.
Direktur Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah BPK RI Iskandar Novianto menyampaikan aplikasi siskeudes diharapkan mampu mengikuti perkembangan regulasi.
"Penerapan aplikasi siskeudes justru memudahkan pengawasan dana desa termasuk mengikuti perubahan regulasi," jelas Iskandar sebagaimana dilaporkan Antara.
Selanjutnya mewakili Kapolda Kalsel Martinus Ginting memaparkan upaya pencegahan dan penanganan penyimpangan dana desa yang dilakukan jajaran kepolisian.
"Kita punya Bhabinkamtibnas yang melakukan pengawasan langsung penggunaan dana desa sebagai upaya preventif," jelas Martinus.