Rabu, 31 Desember 2025

Tim SAR Berhasil Evakuasi Pendaki Gunung Cikuray yang Tewas Disambar Petir


  • Minggu, 25 Februari 2024 | 20:01
  • | News
 Tim SAR Berhasil Evakuasi Pendaki Gunung Cikuray yang Tewas Disambar Petir Korban tersambar petir dibawa ke rumah sakit / Foto: Antara

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan mengevakuasi seorang pendaki yang tewas setelah tersambar petir saat melakukan pendakian di Gunung Cikuray, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat. "Survivor sudah dibawa ke Rumah Sakit RSUD dr Slamet," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut Daris Hilman saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Minggu. Ia menuturkan, tim SAR gabungan terdiri dari BPBD, forum komunikasi pimpinan kecamatan, Taruna Siaga Bencana (Tagana), kepolisian, TNI, dan sukarelawan masyarakat setempat, yang bersama-sama mengevakuasi korban di Gunung Cikuray pada Sabtu (24/2) malam. Peristiwa itu, kata dia, menimpa Akbar (22), laki-laki warga Kampung Kaum, Malingping Utara, Kabupaten Lebak, Banten, yang meninggal dunia setelah tersambar petir di Gunung Cikuray. Daris menyampaikan sebelum kejadian korban bersama lima rekannya melakukan pendakian ke puncak Gunung Cikuray, Sabtu (24/2), sekitar pukul 14.30. Kemudian turun hujan dan mereka berteduh di bawah pohon, lalu memasang terpal untuk berteduh. "Survivor dan lima rekannya sedang berteduh di bawah pohon dan hendak memasang fly sheet,  ada petir menyambar ke survivor dan dua rekan yang ada di dekatnya terpental," kata Daris. Adanya informasi itu, kata Daris, petugas gabungan langsung bergerak untuk memberi bantuan kepada korban yang tewas tersambar petir untuk dievakuasi turun dari gunung. Sekitar pukul 21.00  petugas berhasil mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah sakit, sedangkan lima teman lainnya menginap di rumah warga setempat. "Survivor berhasil dievakuasi melalui Pos Pemancar pada pukul 21.17," katanya. Kepala Polsek (Kapolsek) Cilawu M Duhri mengatakan korban sudah berhasil diidentifikasi dan saat ini sudah dibawa ke rumah sakit dengan kondisi luka bakar pada bagian perut dan dada. Korban selanjutnya diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan dan pihak keluarga menolak dilakukan autopsi. Kapolsek mengimbau masyarakat khususnya pendaki untuk tidak berteduh di bawah pohon saat turun hujan deras karena berisiko tersambar petir. "Kami mengimbau kepada para pendaki dan seluruh warga masyarakat apabila hujan turun agar jangan berteduh di bawah pohon, karena berisiko terkena sambaran petir," katanya.

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru