Loading
Chen Chabarezy perwakilan dari KPA se-kabupaten sekaligus Pendiri dan perintis Mapala Unipa memberikan sambutan sekaligus membuka deklarasi KPA Tapak Lestari Sikka. (Foto: Dok. KPA Tapak Lestari)
MAUMERE, ARAHKITA.COM - Kelompok Pecinta Alam Tapak Sikka (KPA TALAS) menggelar kegiatan deklarasi, berlangsung di aula Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok Kabupaten Sikka pada Senin (9/9/2024) pukul 16.30 Witeng.
Ketua KPA TALAS, Fikram dalam sambutannya mengatakan bahwa Kelompok Pecinta Alam Tapak Lestari Sikka (KPA TALAS) merupakan salah satu kelompok Pecinta Alam yang memiliki tujuan untuk mewujudkan sikap totalitas, loyalitas dan solidaritas serta mengembangakn sikap interaksi dan kerjasama antar anggota TALAS maupun instansi independen lainnya dalam melestarikan lingkungam.
Dikatakan Fikram,TALAS merupakan singkatan dari Tapak Lestari Sikka, yang mana Tapak sendiri memiliki makna insan eksplorasi yang memiliki langkah dan tujuan yang pasti. Lestari memiliki makna sebagai tujuan pergerakan, sedangkan Sikka merupakan tempak lahirnya KPA TALAS.
Lebih lanjut kata Fikram, KPA TALAS diinisiasikan sejak tahun 2020, namun karena ada kendala dan pada tahun 2020 silam terjadi virus COVID- 19 sehingga pemikiran dan implementasi dari pada pemikiran tersebut terhambat.Dan akhirnya terealisasikan pada Senin, 9 September 2024 pukul 16.30 WITA, ungkapnya.
Selain itu Lurah Kota Uneng dalam sambutannya mengatakan bahwa tumbuhnya TALAS ini semoga membantu merespon permasalahan di lingkungan masyarakat.
"Semoga dengan kehadiran kelompok Pecinta Alam TALAS ini merespon permasalahan dilingkungan seperti pelestarian terhadap alam dan kebersihan dilingkungan sekitar khususnya di kelurahan Kota Uneng", ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Pembina TALAS, Jufriansah dalam arahannya mendukung penuh tentang kehadiran KPA TALAS serta menawarkan program bersama Langit Sikka.
Chen Chabarezy perwakilan dari KPA se-kabupaten sekaligus Pendiri dan perintis Mapala Unipa dalam sambutannya sekaligus membuka deklarasi mengatakan bahwa tumbuhnya embrio baru KPA TALAS memberikan warna baru yang siap untuk bersinergi untuk melestarikan alam di Maumere.
Ia juga berharap KPA TALAS menjadi wadah umum untuk membentuk mental dan karakter anggota Talas menjadi para pegiat alam yang handal peka responsif terhadap alam dan segala isinya.dengan jumlah perintis sebanyak 6 orang.
Hadir dalam kesempatan tersebut Lurah Kota Uneng, Pembina KPA TALAS, Perwakilan KPA Bambu Rasta Gere (BRG), KPA JAGATNATA, Ketua Umum UNIPALA dan MAMUPA.