Polsek Kelapa Gading Kawal Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilkada

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Kepolisian Sektor (Polsek) Metro Kelapa Gading mengawal proses rekapitulasi hasil Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta di Gedung PPK Kelapa Gading Jalan Putih Salju Jakarta Utara.

"Kapolsek dan jajaran memastikan pelaksanaan rekapitulasi penghitungan perolehan suara yang dihimpun dari TPS berjalan aman dan lancar," kata Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kelapa Gading Artur didampingi Ketua Panwascam Kelapa Gading Meta di Jakarta, Sabtu (30/11/2024).

Ia mengatakan Kapolsek Kelapa Gading Polres Metro Jakarta Utara Kompol Seto Handoko Putra melakukan peninjauan dan pengecekan kesiapan personel Polri yang bertugas melakukan pengamanan kegiatan itu. 

"Kami memastikan proses rekapitulasi penghitungan suara Cagub dan Cawagub DKI Jakarta yang berlangsung di Gedung PPK Kelapa Gading aman," Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto.

Sebelumnya ada 68 personel gabungan yang melakukan pengamanan pelaksanaan Pilkada Jakarta di Kecamatan Kelapa Gading pada Rabu (27/11/2024)

Mereka mengawal proses pemungutan suara di 194 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terdiri dari 55 TPS di Kelapa Gading Barat, 58 TPS di Kelapa Gading Timur dan 81 TPS di Pegangsaan Dua.

Setelah proses pemungutan suara selesai, kemudian seluruh hasil perolehan suara dibawa ke Gedung PPK Kelapa Gading untuk dilakukan proses rekapitulasi hasil Pilkada Jakarta 2024.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum Jakarta Utara (KPU Jakut) mulai merekapitulasi suara hasil Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di tingkat kecamatan daerah setempat.

"Penghitungan suara sudah dimulai Jumat pagi dan akan berlangsung hingga Selasa (3/12)," kata Ketua KPU Jakarta Utara Abdul Bahder Maloko. 

Ia mengatakan setelah seluruh kotak suara diantar dari TPS di Jakarta Utara ke gudang kecamatan dan Jumat ini proses penghitungan suara dimulai untuk dikumpulkan di tingkat kota.

"Penghitungan dilakukan secara manual dan juga menggunakan Sirekap dan semua dilakukan secara transparan," kata dia.

• Baca juga:

  Doni Monardo Sebut Zona Merah di Daerah Penyelenggara Pilkada Berkurang