Loading
JAKARTA, ARAHKITA.COM - Dewa United Banten tergabung dalam Grup A yang disebut sebagai "grup neraka" pada ajang Indonesian Basketball League (IBL) All Indonesia 2025, usai pengundian grup yang digelar di Media Center Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Rabu.
Datang sebagai juara IBL 2025, Dewa United Banten mengusung kepercayaan diri tinggi meski harus bersaing dengan tim-tim kuat di grup paling kompetitif. Grup A diisi oleh tujuh tim, yaitu Rajawali Medan, Satria Muda Pertamina Bandung, Tangerang Hawks Basketball, Pacific Caesar Surabaya, Bima Perkasa Jogja, Borneo Hornbills, dan Dewa United sendiri.
“Kami optimististis bisa mendapatkan hasil terbaik dan meraih prestasi setinggi-tingginya,” ujar guard Dewa United Banten, Dio Tirta, yang mewakili timnya saat pengundian.
Guard itu menyatakan timnya telah bersiap menjuarai turnamen tersebut guna menambah gelar yang sudah didapat musim ini.
Psikolog Tim Dewa United Banten, Yugo Wicaksono, menambahkan kekuatan mental akan menjadi faktor penting dalam perjalanan tim menghadapi turnamen itu.
"Kami ingin menularkan mental juara kepada para pemain-pemain muda, jadi semoga hal itu dapat terwujud di All Indonesia 2025," ujar dia dikutip Antara.
Dia optimistis, melalui persiapan matang, pengalaman juara, serta komposisi pemain muda, dan senior yang seimbang, Dewa United Banten siap menjawab tantangan berat di Grup A guna membawa pulang gelar juara pertamanya dalam ajang ini.
IBL All Indonesia 2025 mempertemukan klub-klub IBL dan hanya diisi para pemain lokal Indonesia.
Ajang itu menjadi momentum penting untuk menampilkan regenerasi pemain dan memperkuat karakter tim sebelum memasuki musim reguler berikutnya.
Turnamen tersebut mirip dengan NBA Summer League yang digunakan oleh klub-klu dalam mematangkan para pemain muda sebelum memulai kompetisi.
Tahun ini, penyelenggara menetapkan pertandingan diselenggarakan di Indoor Stadium Manahan, Solo, Jawa Tengah, pada 16-31 Agustus 2025.
13 tim mengikuti turnamen ini yang dibagi dalam Grup A dan Grup B. Jika Grup A terdiri dari tujuh tim, maka Grup B berisi enam tim.
Format kompetisi fase grup dilakukan dengan sistem single round-robin di mana setiap tim akan saling bertemu satu sekali dengan semua anggota grup.
Dua tim terbaik dari masing-masing grup melaju langsung ke babak semifinal. Peringkat pertama Grup A menghadapi runner-up Grup B dan begitu sebaliknya.
Berikut pembagian grup untuk IBL All Indonesia 2025:
Grup A
Grup B