Loading
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (kanan) menyimak permintaan warga saat mengunjungi tempat pengungsian korban banjir bandang di Jorong Kayu Pasak, Nagari Salareh Aia, Palembayan, Agam, Sumatera Barat, Kamis (4/12/2025). ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/nz/pri.
JAKARTA, ARAHKITA.COM – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan bahwa pemerintah mempercepat distribusi bantuan logistik serta pemulihan infrastruktur dasar di wilayah terdampak banjir bandang dan longsor di Sumatera. Pesan itu ia sampaikan saat meninjau posko pengungsian di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Kamis (4/12/2025).
Dalam kunjungan kerjanya, Gibran memulai agenda dengan mendengarkan langsung keluhan para pengungsi yang saat ini ditampung di posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Ia menegaskan percepatan pengiriman bantuan melalui jalur darat, laut, dan udara sudah dilakukan agar kebutuhan dasar warga terpenuhi tanpa hambatan.
“Distribusi logistik dan bantuan kita percepat. Begitu juga perbaikan akses komunikasi, puskesmas, sekolah, jembatan, dan jalan supaya arus bantuan—termasuk BBM—bisa kembali lancar,” ujar Gibran.
Dalam dialog bersama warga, Gibran juga menyampaikan bahwa seluruh aspirasi terkait penanganan bencana telah ia catat dan akan segera dilaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto. Ia menambahkan, Presiden meminta agar penanganan bencana lebih memprioritaskan kelompok rentan seperti lansia, balita, ibu hamil, dan anak-anak.
Kepada BNPB, pemerintah daerah, serta TNI–Polri, Gibran berpesan agar fasilitas di tenda pengungsian benar-benar diperhatikan. Ketersediaan makanan tiga kali sehari, air bersih, dan sanitasi yang layak harus dijamin.
“Saya mohon para pengungsi ini diperhatikan betul. Tenda, makanan, air bersih, semua harus dipastikan aman. Dan khusus untuk lansia, balita, anak-anak, serta ibu hamil, saya minta diprioritaskan,” tegasnya.
Gibran juga memastikan bahwa proses pemantauan lapangan dan pemulihan pascabencana akan terus dilakukan hingga kondisi kembali stabil. Usai dari Sumatera Barat, Gibran melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatra Utara, lalu menuju Kabupaten Aceh Singkil, Aceh.
“Hari ini kami mengunjungi tiga provinsi untuk mempercepat pemulihan. Warga Sumatera tidak sendiri, kami akan terus turun ke lapangan,” kata Gibran dikutip Antara.