Rabu, 31 Desember 2025

Ayah ABH Terduga Pelaku Ledakan di SMAN 72 Diperiksa Polda Metro Jaya


 Ayah ABH Terduga Pelaku Ledakan di SMAN 72 Diperiksa Polda Metro Jaya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Hermanto saat ditemui di Jakarta, Senin (10/11/2025). ANTARA/Ilham Kausar.

JAKARTA, ARAHKITA.COM – Penyelidikan kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta kembali bergerak. Polda Metro Jaya memastikan telah memeriksa ayah dari anak berkonflik dengan hukum (ABH) yang diduga menjadi pelaku dalam insiden tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto, mengungkapkan bahwa pemeriksaan dilakukan dua hari lalu sebagai bagian dari rangkaian pendalaman kasus.

“Ya, ayahnya sudah dimintai keterangan dua hari lalu,” ujar Budi Hermanto, Kamis (13/11/2025).

Puluhan Saksi Anak Juga Diperiksa

Selain keluarga, penyidik juga memeriksa puluhan saksi anak yang berada di lokasi kejadian pada Jumat (7/11/2025).“Hari ini ada 46 saksi anak yang dimintai keterangan. Pemeriksaan dilakukan paralel dengan observasi dari APSIFOR,” jelas Budi.

Langkah ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran lebih jelas mengenai peristiwa yang memicu ledakan di lingkungan sekolah tersebut.

Barang Bukti Ditemukan di Tubuh Korban

Polda Metro Jaya turut menyita sejumlah barang bukti yang ditemukan menempel pada tubuh korban ketika dirawat di Rumah Sakit Islam Jakarta.“Kami mengamankan semua barang bukti yang menempel pada korban, termasuk serpihan ledakan dan paku. Semua sudah dikumpulkan oleh pihak rumah sakit,” terang Budi dikutip Antara.

ABH Tinggal Bersama Ayah, Ibu Bekerja di Luar Negeri

Dalam keterangan sebelumnya, pihak kepolisian menyebut ABH tinggal bersama ayahnya, sementara sang ibu tengah bekerja di luar negeri. “ABH tinggal bersama ayahnya di rumah. Ibunya bekerja di luar negeri,” kata Budi dalam keterangan terpisah pada Rabu (12/11/2025).

Isu Bullying Masih DidalamiTerkait dugaan perundungan yang disebut-sebut menjadi pemicu, polisi menegaskan bahwa isu tersebut masih perlu pendalaman lebih lanjut.“Masih kami dalami untuk menemukan fakta yang sebenarnya. Kondisi ABH sendiri masih dalam masa pemulihan setelah operasi,” tambahnya.

Editor : Farida Denura

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Hukum & Kriminalitas Terbaru