Loading
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya ekonom senior dan tokoh nasional, Kwik Kian Gie, yang berpulang pada Senin malam, 28 Juli 2025. (Tangkapan Layar Youtube)
JAKARTA, ARAHKITA.COM – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya ekonom senior dan tokoh nasional, Kwik Kian Gie, yang berpulang pada Senin malam, 28 Juli 2025.
Ucapan belasungkawa disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo melalui akun Instagram resmi @prabowo pada Selasa (29/7). Dalam unggahan Story-nya, Prabowo membagikan potret hitam putih Kwik Kian Gie disertai tulisan singkat penuh penghormatan:"Turut berduka cita atas wafatnya Kwik Kian Gie. 11 Januari 1935 – 28 Juli 2025."
Ungkapan duka ini menjadi bentuk penghormatan atas kiprah Kwik Kian Gie yang telah memberikan kontribusi besar di bidang ekonomi dan politik nasional selama beberapa dekade.
Sosok Kwik Kian Gie: Ekonom, Politikus, dan Pendidik
Kwik Kian Gie lahir di Juwana, Pati, Jawa Tengah pada 11 Januari 1935. Ia dikenal sebagai salah satu ekonom berpengaruh di Indonesia dan aktif dalam dunia politik sebagai kader PDI Perjuangan. Dalam kariernya, Kwik sempat menjabat sebagai:
Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (1999–2000)
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas (2001–2004)
Wakil Ketua MPR RI dan Anggota DPR RI Komisi IX
Sebagai bentuk dedikasi di bidang pendidikan, Kwik turut mendirikan Institut Bisnis dan Informatika Indonesia (IBII)—yang menjadi salah satu kontribusinya bagi generasi muda di bidang ilmu ekonomi dan bisnis.
Dari PDI Perjuangan hingga Jadi Penasihat Ekonomi Rival Politik
Meski dikenal sebagai tokoh PDI Perjuangan dan sempat menduduki jabatan Ketua DPP serta Ketua Badan Litbang partai, Kwik Kian Gie juga pernah mengambil langkah berbeda dari partainya. Dalam Pemilihan Presiden 2019, ia mendukung pasangan Prabowo Subianto–Sandiaga Uno dan menjadi penasihat ekonomi mereka—meskipun saat itu PDI Perjuangan justru mengusung pasangan Joko Widodo–Ma’ruf Amin.
Langkah ini menunjukkan integritas Kwik sebagai pemikir independen yang senantiasa mengedepankan prinsip dan visi kebangsaan.
Penghargaan Negara atas Jasa-jasanya
Atas segala pengabdian dan pemikirannya dalam membangun ekonomi dan politik Indonesia, Kwik Kian Gie dianugerahi Bintang Mahaputra Adipradana, salah satu penghargaan tertinggi dari pemerintah Republik Indonesia.
Kepergian Kwik menjadi duka bagi bangsa Indonesia. Ia bukan hanya seorang ekonom, tapi juga negarawan yang konsisten dalam menyuarakan kepentingan rakyat dan menjaga idealismenya hingga akhir hayat.