Waspada Love Scam: Begini Skema Penipuan yang Sedang Marak di Media Sosial

JAKARTA, ARAHKITA.COM  – Kepolisian mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap modus penipuan bermotif asmara yang dikenal sebagai Love Scam. Modus ini semakin marak terjadi di media sosial, terutama Instagram dan WhatsApp, dengan pendekatan yang halus namun merugikan korban secara finansial.

Menurut Kepala Subdirektorat IV Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya, AKBP Herman Edco Simbolon, pelaku Love Scam biasanya menyamar menggunakan identitas orang lain. “Mereka mencatut foto dan nama dari akun media sosial orang yang tidak dikenal, kemudian menjalin komunikasi dengan calon korban melalui DM Instagram,” ujar Herman, Jumat (4/7/2025) di Jakarta.

Setelah membangun kedekatan secara emosional melalui obrolan ringan, pelaku berusaha mengalihkan komunikasi ke WhatsApp agar lebih personal. Di sinilah jebakan mulai dijalankan. “Pelaku akan terus membangun kepercayaan hingga korban merasa nyaman dan percaya, seolah-olah menjalin hubungan romantis meskipun belum pernah bertemu,” jelasnya.

• Baca juga:

  Fitur XChat Kini Bisa Dinikmati Pengguna Non-Premium

Setelah korban merasa dekat, pelaku kemudian menawarkan peluang bisnis online, biasanya dalam bentuk investasi. Salah satu platform yang sering digunakan pelaku adalah Bigood, sebuah e-commerce asal Tiongkok yang ternyata palsu. Pelaku akan mengirimkan tautan (link) untuk mengunduh aplikasi yang telah dimodifikasi.

“Korban yang sudah percaya akhirnya mengikuti ajakan investasi. Awalnya memang terlihat menguntungkan, namun saat jumlah uang yang ditanam sudah besar, pelaku justru menghilang dan memutus semua komunikasi,” kata Herman dikutip Antara.

Barulah setelah komunikasi terputus, korban sadar telah menjadi korban penipuan dan melaporkannya ke pihak kepolisian.

Tips Agar Terhindar dari Love Scam:

Jangan mudah percaya dengan akun media sosial yang baru dikenal, apalagi tanpa pertemuan langsung.

Waspadai ajakan berinvestasi dari orang yang belum pernah Anda temui.

Hindari mengunduh aplikasi dari tautan yang dikirim oleh orang asing.

Laporkan aktivitas mencurigakan ke pihak berwenang atau siber.polri.go.id.siber.polri.go.id

Penipuan dengan pendekatan emosional seperti ini kerap menyasar korban yang sedang mencari hubungan atau merasa kesepian. Karena itu, selalu penting untuk menjaga kewaspadaan saat berinteraksi di dunia maya.