Selasa, 30 Desember 2025

BIP Band Rilis Ulang Satu Nusa Satu Bangsa, Gaungkan Persatuan di Album 10 Windu Indonesia


 BIP Band Rilis Ulang Satu Nusa Satu Bangsa, Gaungkan Persatuan di Album 10 Windu Indonesia BIP Band (ANTARA)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Grup musik BIP Band kembali menyuarakan semangat kebangsaan dengan merilis ulang lagu nasional legendaris “Satu Nusa Satu Bangsa”. Lagu ciptaan L. Manik tersebut hadir sebagai single terbaru yang menjadi bagian dari album bertema nasionalisme bertajuk 10 Windu Indonesia.

Peluncuran lagu ini dijadwalkan pada 30 Desember 2025, bertepatan dengan momentum menjelang pergantian tahun. Momen tersebut dipilih untuk mengajak masyarakat merefleksikan perjalanan bangsa sekaligus meneguhkan kembali nilai persatuan di tengah beragam tantangan yang dihadapi Indonesia.

Gitaris BIP Band, Pay Burman, menegaskan bahwa karya ini merupakan bentuk kontribusi musisi untuk menjaga optimisme dan kebersamaan sebagai bangsa.

“Melalui lagu ‘Satu Nusa Satu Bangsa’, kami ingin memberi kontribusi kecil sebagai penyejuk dan pemersatu, agar semangat nasionalisme tetap hidup, berpikir positif, dan bertindak rasional demi Indonesia Raya,” ujar Pay dalam keterangan resminya di Jakarta, (29/12/2025).

Versi terbaru lagu “Satu Nusa Satu Bangsa” diaransemen ulang dengan sentuhan khas BIP Band tanpa menghilangkan ruh aslinya. Karya ini dihadirkan sebagai respons atas kondisi Indonesia yang memasuki usia 80 tahun atau 10 windu, di tengah dinamika sosial, politik, serta berbagai bencana alam yang terjadi di sejumlah daerah.

Sepanjang 2025, Indonesia menghadapi beragam peristiwa, mulai dari dinamika politik hingga bencana banjir, tanah longsor, dan banjir bandang akibat kerusakan lingkungan di wilayah seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Situasi tersebut semakin kompleks dengan derasnya arus informasi di media sosial yang memunculkan beragam persepsi di masyarakat.

Melalui musik, BIP Band ingin menyampaikan pesan persatuan dan kebersamaan sebagai satu bangsa. Lagu ini diharapkan mampu mengingatkan kembali pentingnya nilai nasionalisme dan semangat gotong royong dalam menghadapi berbagai cobaan.

“Di momen Indonesia saat ini, kami ingin berbagi spirit nasionalisme sebagai satu bangsa untuk bersatu dan bahu-membahu mengatasi semua tantangan bersama,” kata Pay Burman seperti dikutip dari Antara

Album 10 Windu Indonesia sendiri digarap dengan Ahmad Doli Kurnia Tandjung sebagai eksekutif produser, sementara Pay Burman bertindak sebagai head produser. Proyek ini melibatkan sejumlah musisi serta pekerja kreatif, mulai dari proses rekaman hingga pengemasan visual, sebagai wujud kolaborasi lintas bidang demi menghadirkan karya bertema kebangsaan.

Editor : M. Khairul

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Hiburan Terbaru