Selasa, 30 Desember 2025

CFD Jakarta Bakal Dimeriahkan Karnaval Budaya dan Seni Betawi dengan 5.000 Penampil


  • Minggu, 08 Juni 2025 | 15:30
  • | News
 CFD Jakarta Bakal Dimeriahkan Karnaval Budaya dan Seni Betawi dengan 5.000 Penampil CFD Jakarta Bakal Dimeriahkan Karnaval Budaya dan Seni Betawi. (Antaranews)

JAKARTA, ARAHKITA.COM - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menggelar karnaval besar budaya Betawi dengan melibatkan sekitar 5.000 penampil seni tradisional pada Minggu, 29 Juni 2025. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-500 Kota Jakarta.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan bahwa karnaval ini akan menjadi bagian dari agenda bulanan yang berlangsung di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga HUT Jakarta pada tahun 2027.

“Besok tanggal 29 Juni itu uji coba pertama. Barangkali kita akan tampilkan 5.000 kesenian Betawi, yang dimulai dengan pecah silat, kemudian tari-tarian, dan lainnya,” ujar Rano saat menghadiri kegiatan car free day (CFD) di Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Minggu (8/6).

CFD Jadi Panggung Seni Budaya

Dalam kesempatan yang sama, Rano menyebut bahwa Pemprov DKI Jakarta juga akan menambah titik-titik hiburan dalam kegiatan CFD di Jalan Sudirman-Thamrin.

Menurutnya, CFD bukan hanya tempat olahraga, tetapi juga bisa menjadi sumber kebahagiaan masyarakat.

“Dari survei kita selama sebulan ini, kehadiran hiburan menambah kebahagiaan. Jadi selain sehat, juga happy,” jelas pria yang dikenal sebagai Bang Doel itu, dikutip Antara.

Adapun titik-titik hiburan yang akan ditambah selain di Jakarta Creative Zone Dukuh Atas, juga akan ada di kawasan Gelora Bung Karno dan area air mancur Jalan Thamrin.

Dorong Partisipasi dan Kurangi Polusi

Bang Doel berharap ragam kegiatan budaya dan hiburan di CFD bisa menarik lebih banyak partisipasi masyarakat serta berkontribusi dalam mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, yang selama ini menjadi sumber emisi di Jakarta.

“Saya mempunyai pemikiran juga, mendapat masukan, bahwa satu hal yang kita dapat dari CFD ini adalah penurunan emisi karbon di Jakarta. Itu terbukti,” ujarnya.

“CFD ini membuat udara Jakarta membaik, walaupun momennya hanya satu hari dalam seminggu.”

 

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru